Maret 2020 menjadi awal pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia yang ditandai dengan munculnya kasus pertama. Setelah kasus pertama, menyusul kasus-kasus berikutnya hingga jumlahnya makin lama makin bertambah. Kurva makin meninggi. Seperti yang kita tahu, dampaknya tidak main-main. Hampir semua lini terdampak pandemi, termasuk ekonomi.
Ruang gerak kita terbatas dan harus jaga jarak. Nongkrong di kafe atau makan di warung atau restoran favorit tidak bisa lagi kita lakukan. Akibatnya, banyak UMKM menutup operasionalnya, baik sementara maupun secara permanen. Salah satu kedai ramen favoritku juga tutup untuk waktu yang cukup lama.
Padahal, UMKM memiliki yang sangat penting bagi perekonomian Indonesia dalam memberi kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia sebesar lebih dari 60% atau sekitar Rp8.573 triliun per tahun. Dengan demikian, bisa dikatakan bahwa UMKM merupakan tulang punggung ekonomi di Indonesia. Selain itu, UMKM menyerap 97% total tenaga kerja Indonesia atau sebanyak 116 juta orang.
Banyaknya UMKM yang berhenti beroperasi selama pandemi tentu sangat terasa dampaknya bagi roda ekonomi. Banyak orang kehilangan mata pencaharian. Konsumen juga kesulitan mendapatkan produk UMKM yang dibutuhkan.
Kondisi ini mengetuk hati Revo Suladasa untuk melakukan sesuatu bagi UMKM yang terdampak pandemi. Sebagai seorang pebisnis di food and beverage, ia juga merasakan betul dampak pandemi terhadap usahanya. Ia pun berinisiatif untuk terus connect to make an impact meski kondisi dunia sedang tidak baik-baik saja. Bersama rekannya, Eri Kuncoro yang merupakan konsultan marketing, ia berinisiatif mendirikan sebuah etalase virtual untuk produk-produk UMKM di Instagram @yuktukoni dengan sistem konsinyasi.
Lewat akun Instagram tersebut, Revo dan timnya mempromosikan berbagai produk kuliner dari UMKM di wilayah DI. Yogyakarta. Ada mangut lele, sate klatak, mi ayam, ramen instan, ayam bakar, dan aneka kuliner hits lainnya. Berbeda dengan platform pemesanan makanan online lainnya, Yuk Tukoni menawarkan beraneka macam kuliner yang bisa dikirim ke ke luar kota.
Sampai saat ini, Yuk Tukoni tetap aktif dan berkembang sebagai etalase virtual untuk menjual aneka kuliner yang diproduksi oleh UMKM. Yuk Tukoni mengemas ulang produk-produk tersebut agar lebih menarik, praktis, dan awet untuk pengiriman jarak jauh atau luar kota. Konsumen juga dapat membeli beberapa macam produk dari UMKM yang berbeda hanya dalam satu transaksi dan satu ongkos kirim.
Pengirimannya juga bervariasi sesuai dengan produk yang dibeli. Ada pengiriman instan menggunakan ojek online untuk pengiriman dalam kota. Untuk luar kota, ada pengiriman instan menggunakan Paxel. Sedangkan untuk produk yang lebih tahan lama, seperti keripik atau ramen instan, pengiriman menggunakan ekspedisi reguler seperti JNE, JNT, Sicepat, Anter Aja, dan lain-lain.
Adanya berbagai ekspedisi memberikan banyak pilihan dalam memilih ekspedisi yang sesuai. Tarif, ketepatan waktu, dan layanan pick-up menjadi beberapa poin pertimbangan. Sering kali kita membandingkan tarif antar ekspedisi sebelum memilih ekspedisi untuk mengirim barang.
Kabar baiknya, kini kita bisa mengakses berbagai ekspedisi hanya dengan satu aplikasi. Yuk, kenalan dengan KiriminAja! Seperti halnya Yuk Tukoni, KiriminAja juga didirikan saat pandemi tahun 2020. Sampai sekarang, aplikasi KiriminAja sudah diunduh oleh lebih dari 100 ribu pengguna di OS Android. Aplikasi yang dikembangkan oleh PT Selalu Siap Solusi ini memudahkan kita dalam mengirim paket dengan metode pengiriman COD dan Non-COD.
Siapa yang cocok menggunakan aplikasi KiriminAja?
Dengan berbagai fitur dan beragam ekspedisi dalam satu aplikasi, KiriminAja sangat cocok digunakan oleh siapa pun, khususnya:
1. Pelaku UMKM yang berjualan di luar marketplace
2. Pebisnis online di luar marketplace
3. Siapa pun yang ingin melakukan pengiriman
Mengapa aplikasi KiriminAja layak digunakan?
Seiring berkembangnya teknologi, beragam aplikasi diciptakan untuk memudahkan kita. Dalam hal pengiriman barang, aplikasi KiriminAja hadir dengan berbagai fitur untuk membuat proses pengiriman lebih praktis dan mudah. Dengan beberapa poin berikut ini, KiriminAja sangat layak kita gunakan.
1. Praktis dan Mudah Digunakan
KiriminAja memudahkan kita mengakses beragam ekspedisi dalam satu aplikasi, baik instan maupun regular. Kita tidak perlu mengecek lewat aplikasi atau website ekspedisi satu per satu untuk membandingkan tarif dan estimasi pengiriman. Pilihan ekspedisinya pun lengkap, mulai pengiriman instan lewat ojek online, pengiriman next day, reguler, ekonomi, hingga kargo. Lebih praktis lagi karena paket akan di-pick up oleh pihak ekspedisi tanpa minimal order, lo!
Penggunaan aplikasi KiriminAja juga sudah sangat mudah karena desainnya user-friendly sehingga tidak membingungkan. Kita cukup mengunduh aplikasi KiriminAja, mendaftar serta mengisi data diri, dan aplikasi ini pun siap digunakan.
2. COD di Luar Marketplace? Tentu bisa!
Tidak semua orang memiliki rekening atau mobile banking yang memungkinkan untuk melakukan transfer kapan pun dan di mana pun. Karena keterbatasan dan kondisi tertentu, sebagian orang masih sering bertransaksi dengan uang cash meskipun membeli barang secara online. Karena itu, marketplace dilengkapi dengan fitur COD untuk mereka yang menyukai transaksi secara cash.
Lantas, bagaimana jika kita berjualan di luar marketplace?
Gunakan saja fitur COD yang tersedia di aplikasi KiriminAja. Tenang saja, setelah paket diterima, saldo akan segera cair dalam waktu kurang dari 24 jam! Kecepatan pencairan ini membuat kita tak perlu khawatir COD akan mengganggu cash flow bisnis.
3. Kirim Banyak Paket dalam Sekali Unggah
Saat banyak pesanan dan kita butuh mengirim banyak paket, tentu akan melelahkan dan sangat tidak efektif jika kita harus menginput data pengiriman satu per satu ke dalam aplikasi.
Karena itu, KiriminAja hadir dengan fitur Kirim Paket Massal untuk memudahkan penggunanya saat akan mengirim banyak paket. Cukup unggah satu kali unggah data dalam format excel untuk mengelola ratusan kiriman. Selain memudahkan, fitur ini juga membantu kita menghemat waktu dan tenaga.
4. Fitur Undelivery untuk Mengantar Ulang Paket yang Gagal Terkirim
Paket yang gagal terkirim memang bikin kecewa dan merugikan, baik bagi pengirim maupun penerima paket. Namun, dengan aplikasi KiriminAja, paket gagal kirim bisa diminimalkan menggunakan fitur Undelivery. Fitur ini berfungsi untuk memastikan agar paket tidak langsung kembali (hold package) sehingga bisa diantar ulang sampai ke penenerima. Asyik, kan?
5. Lebih Hemat Karena Banyak Promo dan Program Menarik
Siapa yang suka promo? Sini merapat! Ada beragam promo dan diskon pengiriman untuk berbagai ekspedisi yang kita akses lewat KiriminAja. Selain itu, makin sering kirim paket, makin banyak juga poin yang akan kita dapatkan. Makin banyak poin, makin besar kesempatan kita untuk mendapatkan beragam hadiah, seperti emas 1 gram, voucher belanja, pulsa, dan lain-lain. Ada hadiah utama juga, lo, yakni modal usaha sebesar 50 juta! Mau? Yuk, kirim paket sebanyak-banyaknya lewat KiriminAja.
6. Bebas Biaya Langganan
Beragam fitur aplikasi di KiriminAja sangat memudahkan kita dalam mengirim paket. Menariknya lagi, fitur-fitur tersebut bisa kita akses secara gratis tanpa harus membayar biaya langganan. Karena itu, sayang sekali kalau kemudahan ini tidak kita gunakan untuk mendukung bisnis dan pengiriman paket. Mari gunakan aplikasi praktis ini untuk mengembangkan bisnis online atau mengirim paket kita dengan lebih mudah. Yuk, download aplikasi KiriminAja di Playstore atau AppStore.
KiriminAja Dukung UMKM sebagai Tulang Punggung Ekonomi
Sesuai dengan misi untuk meningkatkan penjualan produk UMKM secara online, KiriminAja telah dipercaya oleh ribuan pebisnis. Inovasi terbaru dan terbaik yang diberikan KirimanAja mampu menghadirkan kemudahan dan kepraktisan untuk mengirim paket dengan menggunakan satu aplikasi saja. Koneksi yang dibangun oleh KiriminAja telah menghubungkan ribuan pebisnis dengan ekspedisi untuk mengukir senyum para pembeli saat sang kurir meneriakkan kata, "Pakeeet...."
Pasalnya, pengiriman merupakan aspek yang sangat penting dalam menjalankan bisnis online dan UMKM. Fitur undelivery yang dimiliki KiriminAja juga membantu meminimalkan pengiriman yang gagal. Hal ini menunjukkan komitmen KiriminAja untuk berkontribusi pada perekonomian Indonesia. dengan cara memberikan solusi serta kemudahan bagi para pebisnis online untuk mengembangkan bisnisnya.
Kelancaran pengiriman menjadi salah satu aspek yang membuat suatu UMKM terus bertahan dan berkembang di tengah persaingan dengan produk-produk impor yang lebih murah. Transaksi yang dilakukan juga berperan dalam perputaran roda ekonomi.
Berdasarkan data dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menegah (Kemenkop UMKM) pada bulan Maret 2021, kontribusi UMKM terhadap PDB sebesar 61,07% atau senilai Rp8.573,89 triliun. Karena itu, perlu sinergi dan dukungan dari berbagai pihak agar UMKM terus berkembang menjadi tulang punggung ekonomi. Dan, lewat aplikasi ini, KiriminAja telah memberikan kontribusi dalam perkembangan ekonomi.
Post a Comment
Post a Comment
meninggalkan komentar lebih baik daripada meninggalkan pacar. hehehe...